Senin, 02 Januari 2017

Urgensi Kesadaran Manusia : “Pengaktualisasian sebagian dari sifat-sifat illahiyah dalam proses kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Era Modernisme"

Menggunggah KESADARAN sebagai landasan dalam memperkokoh nilai-nilai kemanusiaan karna kesadaran merupakan bagian yang tak terpisahkan dari cahaya yang Asal atau Titik Awal (Fitrah) karna Hidup yg sesungguhnya ialah mempertahankan Titik Awal (Fitrah) tersebut dari Titik Tengah ( Ikhtiar dan Cobaan ) yg sedang di jalankan menuju Titik Akhir ( Kematian dan akhirat ) oleh karenanya kesadaran merupakan langkah awal yang sangat penting dalam menjalankan strategi dan Inovasi progresif di era modernisme dan westernisasi untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas Kosmologi. ( Proses modernisasi yang dijalankan Negara Barat yang di ikuti oleh Negara Kita dan negara lainnya dirasakan tidak selalu berhasil mengangkat Harkat kemanusian justru kehadirannya sebagian besar membawa dampak terhadap terjadinya kerancuan dan penyimpangan nilai-nilai dan ini lah penyebab sebagian dari manusia indonesia kehilangan visi Keillahiahan atau dimensi Transedental,karena itu mudah di hinggapi kehampaan Spiritual )-* , sebagai suatu bukti bahwa Problematika Sosial Dunia Modern semakin kompleks  Termaksud Praktek Korupsi semakin meraja lela dan Praktek Hukum yg semakin kontradiktif dengan Cita2 awal lahirnya Hukum itu sendiri belum lagi yang berkaitan dengan Kehidupan lainnya di Negeri ini. itu karna hilangnya dan penyimpangan nilai-nilai tadi dalam diri manusia dan juga salah satu faktor penting juga ialah rasa mengagumi dirinya sendiri sebagai manusia yang bisa dalam segala hal maka di anggap bahwa titik puncak dari proses kehidupan ada manusia itu sendiri, manusialah yang menguasai dan mangatur segala yang ada di dunia ini tidak ada campur tangan Tuhan, maka kesombongan dan keangkuhan bahkan lebih dari dua yang di sebutkan itu terhinggal dalam dirinya, ini lah proses berpikir manusia nihilis, manusia yang menuhankan dirinya yang patut di kasihani  sehingga tiada lain tiada bukan bahwa mereka lagi berproses menjolimi diri sendiri dan mengingkari sebagian dari sifat ilahyah yang melekat pada diri individu manusia yang kesemuanya memiliki konsekuensi. maka dari itu manusia perlu merefleksikan kembali hakikat penciptaan dirinya melalui rasa kesadaran agar menyadarkan bahwa tatanan sistem kehidupan Berbangsa dan Bernegara harus di jalankan oleh Manusia yang manyadari akan kaca mata Ilahiyah selalu memonitoring di setiap langkah, gerak, pola da lakunya dan manusia yang menyadari potensi dan sebagian sifat Ilahiyah yang ada dalam dirinya sangat penting untuk di aktualisasikan dalam proses kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Hegemoni Barat bukan di jadikan alasan sebagai faktor hilangnya visi Keillahiyahan dan Nilai dasar kemanusiaan yang ada dalam diri kita janga pernah lupakan bahwa Kita berada di Titik Tengah ( Ikhtiar dan Cobaan) maka Hegemoni Barat merupakan bagian dari Titik Tengah dan Syaiton juga termaksud. Oleh karenanya untuk menangkis dan melawan itu semua yaitu dengan Mengaktualisasikan sebagian dari sifat-sifat illahiyah dalam proses kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Era Modernisme". sehingga tersingkirlah Peradaban Barat yang kacau balau itu kemudian Lahirlah Peradaban Baru yaitu "PERADABAN FITRAH".

    -*Abdul Gofur Ansori, "Filsafat Hukum"Yogyakarta 2009 h.28

Selasa, 03 November 2015

RENUNGAN MALAM

Bissmillahirrahmanirrahim 
Assalamualaikum Warrahmatullahi Waabarakatuh

Renungan Malam
dimana aku merenungi maslah yang sedang aku alami
berbicara sendiri
menghayal sendiri
mencari solusi sendiri 
mencari jawabab dari apa yang terjadi
memecahkannya sendiri
lalu,memikirkan motifasi kedepan
harus seperti ini dan seperti itu 
sehingga memperoleh hasil yang baik dari apa yang di rencanakan.
ketika semuanya itu telah berhasil dikonsepkan 
dan mendapatkan sedikt gambarannya.
kemudian tiba-tiba Hati ini mulai merasa senang dengan sendirinya.
rasa gundah dan putus asapun hilang
bagai di terpa angin kencang yang dikirim dari langit Tinggi.
Renungan Malam
membawa jiwaku menjadi tenang
dan memberiku support oleh diriku kepada diriku sendiri
rasa keyakinan membakar jiwa yang mulanya berada di bibir jurang putus asa.
Renungan Malam
menjadikanku yakin akan Kehidupan ini
yakin dengan kelengkapan fisik yang aku miliki dan jiwa yang selalu bercahaya 
banyak orang-orang yang dengan keterbatasan fisik menjadi sukses dalam hidupnya.
dan bahkan begitu Mulia dan derajatnya Begitu Tinggi di Mata Allah subahanahu wattaallah
lalu kenapa aku tidak bisa memperoleh hal itu
dengan keadaan yang begitu lengkap ini.
Maha Besar Allah dari segala apa yang telah diciptakan-Nya
Renungan Malam
semakin membuatku terhanyut
semakin membuatku terhantarkan 
semakin membuatku berpikir
jauh lebih dalam lagi untuk berpikir
bahkan menggali sedalam-dalamnya pikiran dan jiwa ini.
lalu membuatku semakin sadar dengan diri ini.
Aku yang sebenarnya adalah aku yang ada dalam diri aku yang tampak ini
Aku inilah yang selalu menuntun untuk selalu menuju jalan Kebenaran
fisik bukanlah tolak ukur.
fisik hanyalah wadah.
kehidupan materil hanya penopang fisik
untuk lebih kuat menjalankan Tujuan Hidup yang sebernya.
Renungan Malam
renungan yang bukan sekedar renungan biasa
tapi renungan Hakikih tentang Kehidupan
aku merasakan keseimbangan yang begitu luar biasa
antara pikiran dengan jiwa
ada kiomunikasi yang terjadi
antara aku dengan alam
antara aku dengan malaikat
antara aku dengan Sang Haliq
Subhanallah!!!

"Asshaduallah ila'hailallah wa'asshadu Annamuhammad darasulullah"

sekian dan terima kasih


wassalamualakum 

 Oleh_ Didi Muliadin
@DM_PHC
https://www.facebook.com/didin.muliadin




Selasa, 17 Juni 2014

Nasihat (warren buffet) Orang Terkaya No.2 Dunia

1 . Uang tidak menciptakan manusia, manusialah yang menciptakan uang
2.  Hidup sederhana sebagaimana dirimu sendiri
3.  Jangan melakukan apapun yang di katakan orang, dengarkan meraka, tapi lakukan apa     yang baik saja
4.  Jangan memakai Merk, pakailah yang benar-benar nyaman untukmu
5.  Jangan habiskan uang untuk hal-hal yang benar-benar tidak penting
6.  With Money :
     A. You can bay a house but not home
     B. You can bay a bet but not sleep
     C. You can Get a Posotion but not Respect
     D. You can buy a clock but not time
     E. You can buy a book but not knowledge
     F.  You can buy blood but not life
     So find Happiness inside you
7. Jika itu berhasil dalam hidupmu, Berbagilah dan ajarkan pada orang lain
                                                                  (Warren Buffet
(Orang yang berbahagia bukanlah orang yang berbahagia dalam segala hal, Tetapi orang yang bisa menemukan hal yang sederhana dalam hidupnya dan mengucap syukur )

Sumber : http://www.eocommunity.com/Nasihat-Orang-terkaya-no-2-di-dunia?utm_medium=twitter&utm_source=twitterfeed


Sabtu, 30 November 2013

TENTANG DIAM

Kadang-kadang kita hanya perlu DIAM
dalam memberi komentar.
Kadang-kadang kita hanya perlu DIAM
dalam menegur.
Kadang-kadang kita hanya perlu DIAM
dalam memberi nasihat.
Kadang-kadang kita hanya perlu DIAM
dalam memprotes.
Kadang-kadang kita hanya perlu DIAM 
dalam persetujuan.

Tapi,,,

Biarlah DIAM kita
mereka faham artinya.
Biarlah DIAM kita
mereka terkesan maknanya.
Biarlah DIAM kita
mereka maklu maksudnya.

Karna,,,

DIAM kita mungkin
disalah artikan.
DIAM kita mungkin
mengundang prasangka.
DIAM kita mungkin
tidak membawa maksud apa-apa.
DIAM kita mungkin
tak berarti.

Maka,,,

Jika kita merasakan DIAM itu terbaik
seharusnya kita DIAM.
namun seandainya DIAM kita 
bukanlah sesuatu yang bijak
Berkatalah sehingga 
mereka DIAM


sumber  kutipan : (mohon ma,af saya hanya kutip dari buku catatan saudara saya)